Penyanyi : "JAGOAN MATEMATIKA" KELAS 5 SD Sifat-Sifat Bangun dan Hubungan Antar Bangun BAB 6
Judul lagu : "JAGOAN MATEMATIKA" KELAS 5 SD Sifat-Sifat Bangun dan Hubungan Antar Bangun BAB 6
"JAGOAN MATEMATIKA" KELAS 5 SD Sifat-Sifat Bangun dan Hubungan Antar Bangun BAB 6
Hai semua :-)
kali ini kak Zainal akan membagikan sedikit ilmu untuk kalian yang sedang duduk dibangku Kelas 5 SD .... semoga kalian dapat menjadi smart (cerdas) setalah membaca artikel ini
ok langsung saja
Hai !!! sobat belajar
kali ini saya akan shere cuplikan hasil belajar saya SEMOGA BERMANFAAT YA....pada kesempatan
ini saya mengeSHERE ilmu Matematika yaitu ilmu yang membutuhkan KETELITIAN danKETELATENAN dan yang gak kalah pentingnya dalam mengerjakan soal MTK ini JANGAN TELEDOR
seperti misalnya diketahui di soal d = 28 ketika mengerjakan tidak dijadikan r dulu . inilah kesalahan yang fatal
ok ini dia hasilnya....... SEMOGA BERMANFAAT
A. BANGUN DATAR
SPESIFIKASI
a. Persegi adalah bangun datar yang memiliki 4 sisi yang sama panjang.b. Mempunyai 4 sudut siku-siku 90⁰.
c. Mempunyai 2 diagonal yang sama panjang.
d. Mempunyai 4 simetri putar.
c. Mempunyai 2 diagonal yang sama panjang.
d. Mempunyai 4 simetri putar.
e. Mempunyai 4 titik sudut.
RUMUS
Rumus Luas Persegi
L = sisi x sisi
Rumus Keliling Persegi
K = 4 x sisi
B. PERSEGI PANJANG
SPESIFIKASI
a. Persegi panjang merupakan bangun datar yang mempunyai 4 sisi.b. Mempunyai 4 sudut siku-siku 90⁰.
c. Mempunyai 2 diagonal yang sama panjang
c. Mempunyai 2 diagonal yang sama panjang
d. Sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar.
e. Sisi-sisi persegi panjang saling tegak lurus
f. Mempunyai 2 simetri putar
e. Sisi-sisi persegi panjang saling tegak lurus
f. Mempunyai 2 simetri putar
RUMUS
Luas Persegi Panjang
L = p x l
Keliling Persegi Panjang
K = 2 x ( panjang + lebar )
C. SEGITIGA
SPESIFIKASI
- Segitiga adalah bangun geometri yang dibentuk oleh 3 buah (sisi) dan membentuk 3
- buah titik sudut
- Jumlah sudut pada segitiga besarnya 180⁰ didapat dari penjumlahan 3 sudutnya.
- Bangun segitiga disimbolkan dengan ∆.
RUMUS :
Luas Segitiga
L = alas x tinggi
2
Keliling segitiga
K = sisi 1 + sisi 2 + sisi 3 ( JUMLAH SELURUH SISI = AB+BC+CA )
D. JAJAR GENJANG
SPESIFIKASI
a. Jajaran genjang merupakan bangun datar yang mempunyai 4 buah sisi.
b. Mempunyai 4 sudut, 2 sudut berpasangan dan berhadapan.
c. Sudut yang saling berdekatan besarnya 180⁰.
d. Mempunyai 2 diagonal yang tidak sama panjang.
e. Tidak mempunyai simetri lipat dan simetri putar.
f. Sisi yang berhadapan sejajar dan sama panjang.
g. Dua sisi lainnya tidak saling tegak lurus.
RUMUS :
Keliling Jajaran Genjang
K = 2 x ( panjang + lebar )
Luas Jajaran Genjang
L= alas x tinggi
E. BELAH KETUPAT
SPESIFIKASI :
a. Belah ketupat merupakan bangun geometri yang dibatasi 4 sisi sama panjang.
b. Mempunyai 2 diagonal yang berbeda panjangnya.
c. Mempunyai 4 titik sudut.
d. Sudut yang berhadapan besarnya sama.
e. Sisinya tidak tegak lurus.
f. Mempunyai 2 simeteri putar.
RUMUS :
Luas Belah Ketupat
L= ½ x diagonal 1 x diagonal 2
Keliling Belah Ketupat
K = 4 x sisi
F. LAYANG-LAYANG
SPESIFIKASI
a. Layang-layang adalah bangun geometri berbentuk segiempat yang terbentuk dari dua segitiga
b. sama kaki yang alasnya berhimpitan.
c. Mempunyai 4 sisi sepasang-sepasang yang sama panjang.
d. Mempunyai 4 buah sudut.
e. Sepasang sudut yang berhadapan sama besar.
f. Mempunyai 2 diagonal berbeda dan tegak lurus.
g. Tidak mempunyai simetri putar
RUMUS :
Luas Layang-Layang
L = diagonal 1 x diagonal 2
2
Keliling Layang-Layang
K = 2 x ( sisi panjang + sisi pendek )
G. TRAPESIUM
SPESIFIKASI
Trapesium adalah bangun segiempat dengan sepasang sisi berhadapan sejajar.
Tiap pasang sudut yang sisinya sejajar adalah 180⁰.
Jenis-jenis trapesium :a. Trapesium Siku-SIku : mempunyai sudut siku-siku.
b. Trapesium Sama Kaki : mempunyai sepasang kaki sama panjanga.
c. Trapesium Sembarang : mempunyai sisi-sisi yang berbeda.
RUMUS
KELILING TRAPESIUM
K = alas + sisi miring + sisi miring + sisi atas
Luas Trapesium
Luas Trapesium
L = (sisi atas + alas) x tinggi
2
SPESIFIKASI :
Lingkaran merupakan kurva tertutup sederhana beraturan.
Jumlah derajat lingkaran sebesar 360⁰.
Lingkaran mempunyai 1 titik pusat.
Mempunyai simetri lipat dan simetri putar yang jumlahnya tidak terhingga.
Istilah-istilah dalam lingkaran :
- Diameter lingkaran (d) yaitu garis yang menghubungkan dua titik pada busur lingkaran melalui titik pusat lingkaran. d = 2. r
- Busur yaitu bagian lingkaran yang dibagi oleh tali busur.
- Juring yaitu daerah pada lingkaran yang dibatasi oleh 2 jari-jari maupun busur lingkaran. r = 1/2 d
- Sudut pusat yaitu sudut yang dibentuk oleh 2 buah jari-jari.
- Jari-jari lingkaran (r) yaitu ruas garis yang menghubungkan titik pada busur lingkaran dengan titik pusat lingkaran.
- Tali busur yaitu garis yang menghubungkan dua titik pada busur lingkaran dan tidak melewati titik pusat lingkaran.
RUMUS :
Busur lingkaran
Panjang Busur AB = besar sudut AOB X keliling lingkaran
360⁰
luas juring lingkaran
luas juring AOB = sudut AOB X luas lingkaran ( jika diketahui sudut lain ( < COD X Luas linkrn)
360⁰ < AOB
Luas Lingkaran
Luas = π x jari-jari x jari-jari
Luas = π r2 (kuadrat)
π = 3,14 atau ( 22 )
π = 3,14 atau ( 22 )
7
Keliling lingkaran
K = = π x diameter ATAU π x 2 x r
π = 3,14 atau ( 22 )
7
7
sampai disini dulu ya..... SEMOGA BERMANFAAT
jangan lupa guys kirim kan COMENT nya ya......
TETAP SEMANGAT karena MATEMATIKA gak sulit kok
bye.....
selanjutnya BANGUN RUANG
A. KUBUS
SPESIFIKASI :
- Kubus merupakan bangun ruang dengan 6 sisi sama besar (kongruen)
- Jaring-Jaring kubus berupa 6 buah persegi yang SEBANGUN
- Kubus mempunyai 6 sisi berbentuk persegi.
- Kubus mempunyai 12 rusuk yang sama panjang.
RUMUS
Luas Permukaan Kubus
L = 6 x p x p atau p2
L : luas permukaan
p : panjang rusuk
p : panjang rusuk
Rumus Volume Kubus
V = p x p x p atau p3
V : Volume
p : panjang rusuk
B. BALOK
- Balok mempunyai 6 sisi berbentuk persegi panjang.
- 4 buah rusuk yang sejajar sama panjang.
- Balok mempunyai 8 titik sudut.
- Balok mempunyai 3 pasang bidang sisi berhadapan yang kongruen.
- Balok mempunyai 12 rusuk.
RUMUS :
LUAS PERMUKAAN BALOK
L = 2 x [ (p x l) + (p x t) + (l x t) ]
L : luas permukaan
p : panjang balok
l : lebar balok
t : tinggi balok
Volume Balok
p : panjang balok
l : lebar balok
t : tinggi balok
Volume Balok
V = p x l x t
V : volume balok
p : panjang balok
l : lebar balok
t : tinggi balok
p : panjang balok
l : lebar balok
t : tinggi balok
C. LIMAS
a - Limas adalah bangun ruang yang mempunyai bidang alas segi banyak atau n dan dari bidang alas
tersebut dibentuk dari suatu sisi berbentuk segitiga yang akan bertemu pada satu titik yang membentang keatas
b - Nama limas ditentukan oleh bentuk alasnya. misal limas segi empat maka nama limas itu limas segi empat
c -Limas beraturan yaitu limas yang alasnya berupa segi beraturan.
d - Tinggi limas adalah garis tegak lurus dari puncak limas ke alas limas
Macam-macam bentuk limas :
a. Limas segitiga : alasnya berbentuk segitiga
b. Lima segiempat : alasnya berbentuk segi empat
c. Limas segilima : alasnya berbentuk segilima
d. Limas segienam : alasnya berbentuk segienam
rumus sederhana : limas segi n
2n buah rusuk, n+1 titik sudut dan sisi
RUMUS
LUAS PERUKAAN
L = L alas + L sisi tegak { lihat gambar }
Rumus Volume Limas
V = ⅓ ( luas alas x t )
D. KERUCUT
Kerucut merupakan bangun ruang mirip seperti limas tetapi alasnya berupa
lingkaran.
Kerucut mempunyai 1 titik sudut.
Jaring-jaring kerucut terdiri dari lingkaran dan segi tiga.
Kerucut mempunyai 2 sisi.
Kerucut tidak mempunyai rusuk.
rumus :
luas permukaan
π x r x (r + s)
volume kerucut
ket : π = phi 22 atau 3,14
7
r = jari jari 1 d
2
s = garis pelukis s = √r2 + t2
E. LIMAS
- Prisma merupakan bangun ruang yang alas dan atasnya sebangun dan sejajar..
- Prisma terdiri dari prisma segitiga dan prisma beraturan.
- Prisma segitiga mempunyai bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen.
- Prisma segitiga mempunyai 5 sisi.
- Prisma segitiga mempunyai 9 rusuk
- Prisma segitiga mempunyai 6 titik sudut
- Jaring-jaring prisma segitiga berupa 2 segitiga, dan 3 persegi panjang.
Rumus sederhana : prisma segi n maka rusuk = 3 x n
sisi = n + 2
titik sudut = 2 x n
Luas Permukaan Prisma Segitiga
L = 2 x luas alas + keliling alas x tinggi
L : luas permukaan
∆ : alas dan atas segitiga
t : tinggi prisma
∆ : alas dan atas segitiga
t : tinggi prisma
Volume Prisma Segitiga
V = Luas Alas x t
V : Volume
Luas Alas : Luas ∆ = ( ½ a x t )
t : tinggi prisma
Luas Alas : Luas ∆ = ( ½ a x t )
t : tinggi prisma
F. TABUNG
a .Tabung merupakan bangun ruang berupa prisma tegak dengan bidang alas
dan atas berupa lingkaran.
b. Jaring-jaring tabung tabung berupa 2 buah lingkaran dan 1 persegi panjang.
c.Tinggi tabung adalah jarak titik pusat lingkaran alas dengan titik pusat
lingkaran atas.
d. Bidang tegak tabung berupa lengkungan yang disebut selimut tabung.
Rumus
luas permukaan
volume
atau v
G. BOLA
a. Bola merupakan bangun ruang berbentuk setengah lingkaran
b. diputar mengelilingi garis tengahnya,.
c. Bola mempunyai 1 sisi dan 1 titik pusat.
d. Bola tidak mempunyai titik sudut dan rusuk
rumus
luas permukaan
bola utuh setengah bola padat setengah bola berongga
3 π r2 (kuadrat) 2 x π x r2 (kuadrat)
volume bola
bola utuh setengah bola padat setengah bola berongga
4 π r3 (kubik) 2 x π x r3 (kubik) 2 x π x r3 (kubik)
3 3 3
SAMPAI SINI DULU YAA... SAYA KIRA UDH LENGKAP RUMUSNYA SEMOGA
BERMANFAAT
DAN DONT FORGET TO COMENT posting saya untuk evaluasi pembelajaran
byee..........
Demikianlah Artikel "JAGOAN MATEMATIKA" KELAS 5 SD Sifat-Sifat Bangun dan Hubungan Antar Bangun BAB 6
Sekian Kunci gitar "JAGOAN MATEMATIKA" KELAS 5 SD Sifat-Sifat Bangun dan Hubungan Antar Bangun BAB 6, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan Chord gitar lagu kali ini.
Keren blog nya . sangat membantu anak saya belajar
BalasHapus